Selasa, 26 Oktober 2010

Boys Band Korea SHINnee Manggung di Jakarta


Boys Band Korea SHINnee Manggung di Jakarta
SHINee (ANTARA News/istimewa)
Jakarta (ANTARA News) - Kelompok vokal asal Korea Selatan SHINee bersama sejumlah artis Indonesia akan menggung di Istora Senayan, Selasa, 12 Oktober, pukul 18.30-20.00 WIB.

Boys band yang terdiri atas Lee Taemin (17), Onew (20), Kim Jonghyun (20), Choi Minho (18), dan Key (19) akan tampil dalam konser bersama dengan beberapa artis korea dan artis Indonesia. Selama di Jakarta, mereka menginap di Hotel Ritz Carlton kawasan Kuningan.

Saat kedatangannya di Jakarta sejumlah penggemar berteriak dan berlarian berusaha untuk menyapa idolanya dari balik kaca hotel namun dihalangi oleh para petugas karena mengganggu tamu hotel yang lain.

Sisi, seorang penggemar yang mengaku duduk di bangku kuliah mengatakan ia dan teman-temannya sudah mengikuti SHINee dari bandara sejak pk.16.00 dan akan terus menunggu kesempatan melihat langsung artis pujaannya.

"Mereka suaranya bagus banget," katanya diikuti dengan persetujuan dari teman-temannya sesama penggemar SHINee.

Sisi mengaku beruntung karena berhasil mendapatkan tiket menonton konser SHINee karena beberapa temannya gagal mendapatkan tiket tersebut.

"Disuruh kirim email, nanti tiketnya dibagi buat 2500 orang yang beruntung, tapi dengar-dengar yang kirim email sampai 15.000," katanya.

Pihak TVRI yang bertugas sebagai penyelenggara bersama dengan TV Korea Arirang mengatakan bahwa saat pembagian tiket pada Sabtu (9/10) sudah ada yang antri dari pukul 05.00 WIB.

"Antriannya sudah mulai dari pukul 05.00 sampai 19.00 WIB, padahal kami hanya membagikan bagi mereka yang sebelumnya sudah memesan atau yang membatalkan pesanan tiket, tapi ternyata yang datang sangat di luar perkiraan," kata seorang petugas dari TVRI.

Tiket yang dibagikan menurutnya terdiri dari tiket indoor (di dalam) berjumlah 2000 tiket dan tiket outdoor (di luar) berjumlah 3000 tiket dan semuanya sudah habis dibagikan.

Ketertarikan atas penyanyi Korea ini, menurut salah seorang penggemar artis Korea sekaligus penggiat radio di Bandung, Vanny, adalah bentuk lain dari Korean Wave.

"Dulu kan orang hanya suka aktor atau aktris Korea seperti Rain atau Won Bin, sekarang sudah bergeser ke musik-musik Korea, mungkin bosan juga ya karena setiap hari disuguhui musik yang mirip-mirip di televisi, jadi mau cari yang beda," katanya penyiar di radio CBL Bandung ini.

Korean Wave adalah istilah untuk menyebut gejala kebudayaan populer Korsel di negara lain terutama di Asia mulai akhir dekade 1990-an.

Diawali dengan serial drama Korea, "Jewel in the Palace dan Winter Sonata" yang digandrungi oleh penonton di Asia Timur dan Tenggara.

Korean wave yang menyebar bukan hanya pada film namun juga sampai ke bidang musik ini membuat bertumbuhnya kelompok-kelompok penggemar Korea di berbagai tempat.

"Di Bandung kami ada yang namanya Bandung Korea Community (BKC), sudah berjalan selama 3 tahun dan kami berkomunikasi langsung, bukan hanya di dunia maya," jelas Vanny.

Komunikasi langsung dapat dimungkinkan karena BKC yang beranggotakan 885 orang ini membuka beberapa kelas yang berkaitan dengan budaya Korea seperti kelasa bahasa atau pun kelas menari.

Pertumbuhan kelompok-kelompok ini seiring dengan makin banyaknya orang Korsel yang tinggal di Indonesia yang menurut pemerintah Korsel sebesar 30.000 orang.

Kelompok-kelompok tersebut juga dikenal solid untuk menjaga kemurnian musik Korea agar jangan sampai dicontek oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

Berita Terbaru Lee Min Ho




Berita Terbaru Lee Min Ho Dan Jackie Chan :


Lee Min Ho adalah Bintang Film asal korea, cowok tampan ini sudah banyak membintangi Film-film drama ternama begitu juga sebaliknya. Jackie Chan adalah bintang Film Hollywood dari jepang yang tak kalah tampan nya dengan Lee Min Ho, Mereka adalah aktor pemain film yang terkenal/ternama dan profesional.

Aktor Korea Lee Min-ho dan aktor internasional Jackie Chan akan bertransformasi menjadi pembawa misi untuk berbagi harapan.

Lee Min-ho telah menjadi perwakilan UNICEF Korea Selatan untuk organisasi komite “Asia Song Festival bersama UNICEF” dan bersama-sama Jackie Chan akan menghadiri konferensi pers pada tanggal 23 Agustus di Hotel Grand Hyatt.

Jackie Chan dijadwalkan konferensi pers di Korea untuk membicarakan tentang kampanye malaria dan meminta Lee Min-ho untuk bergabung dengannya di konferensi pers. Lee Minho mengatakan pada media tentang pentingnya “berbagi harapan” melalui UNICEF, dan menyatakan, “Aku ingin memberitahukan semua penggemar Asia tentang ”memberi” dan betapa pentingnya bagi budaya kita untuk turut ambil bagian di dunia ini.”
 
 

10 Business Lessons From a Snarky Entrepreneur

This list is the result of the liberal application of the advice from item #5, “Fail your way forward.”
Without further ado:
  1. Network selectively.  Nothing says “business newbie” like shotgun networking.  “You never know when someone might say yes” is marketing for dummies.  Take the time to build a profile of your ideal customers, and target your networking activities to reach them.  Speak to those who are already predisposed to want what you offer.  Almost any profile is better than “anyone with a pulse.”
  2. Buy the best chair you can find.  You’ll probably use your chair more than any other piece of business equipment, including your computer, so don’t settle for a crappy one.  Consider a chair with padded arms and a high back (to the top of your head) for maximum comfort.  The most expensive chairs aren’t necessarily ideal for you, so you must test your way to comfort nirvana.
  3. Understand that relationships are more important than contracts.  Business deals are relationships between people.  The signed piece of paper is important, but it’s merely the result of the relationship, not the cause.  If the relationship crumbles, the contract won’t save you, although it could be very lucrative for your lawyer.
  4. Think for yourself.  Unplug yourself from follow-the-follower groupthink, and virtually ignore what everyone else in your industry is saying (except the ones everyone agrees is crazy).  Do your own research, draw your own conclusions, set your own course, and stick to your guns.  When you’re just starting out, people will tell you you’re wrong.  After you’ve blown past them, they’ll tell you you’re crazy.  A few years after that, they’ll (privately) ask you to mentor them.
  5. Fail your way forward.  Recognize that Ready, fire, aim is superior to ready, aim, aim, aim.  Straightforward trial and error produces better results than endless vacillating.  If you’re afraid to make decisions and act on them in the face of ambiguity and uncertainty, get a job.  Failure’s lessons are essential to success.
  6. Become so organized it disgusts people.  You’ll never achieve perfection, but you’ll be far better off than your peers who spend two weeks every year looking for things they misplaced.  If you aren’t chronically well-organized, punctual, and dependable, rest assured you’re competing with someone who is.
  7. Embrace opportunities with limited downside, unlimited upside.  The best deals are those where your risk of loss is predictable and fixed if things go wrong, while your potential gains are enormous if things go right.  Take such deals whenever you can get them if the odds of success are halfway decent.
  8. Develop strong character traits.  The height of your success is determined by your character more than your conditions.  Face your fears to develop courage.  Push yourself to build self-discipline.  Identify other character attributes you’ll need to succeed.  Entrepreneurship is as much about character building as it is about business building.
  9. Optimize your personal energy flow.  Conduct 30-day trials to test various diet, exercise, sleep, and caffeine consumption patterns.  Adopt the routines that give you the best concentration and focus.  Dump your excess fat at the gym instead of slogging it to the office every day.
  10. Do what you love, but be damned sure it’s profitable.  If you do work you love, but it doesn’t generate income, your business will fail.  If you do work you hate, but it generates income, your health will fail… and your business along with it.  If you can’t do what you love and make it profitable, you’ve either got a hobby or a headache, not a sustainable business.  Don’t settle for anything less than passion and profit.
 You may disagree with some of these items, or you may find some of them worthless, but no matter how hard you try, you’ll never convince me #2 is wrong.